Monday, March 07, 2005

Maaf ???

Hmm... bangun ditengah malam n browsing-browsing ga taunya ketemu bacaan singkat yg bermakna tuh, begini kisah singkat tersebut :

Ini sebuah kisah tentang dua orang sahabat karib yang sedang berjalan melintasi gurun pasir. Ditengah perjalanan, mereka bertengkar, dan salah seorang menampar temannya. Orang yang kena tampar, merasa sakit hati, tapi dengan tanpa berkata-kata, dia menulis di atas pasir : HARI INI, SAHABAT TERBAIK KU MENAMPAR PIPIKU. Mereka terus berjalan, sampai menemukan sebuah oasis, dimana mereka memutuskan untuk mandi. Orang yang pipinya kena tampar dan terluka hatinya, mencoba berenang namun nyaris tenggelam, dan berhasil diselamatkan oleh sahabatnya. Ketika dia mulai siuman dan rasa takutnya sudah hilang, dia menulis di sebuah batu HARI INI, SAHABAT TERBAIK KU MENYELAMATKAN NYAWAKU.Orang yang menolong dan menampar sahabatnya, bertanya, "Kenapa setelah saya melukai hatimu, kau menulisnya di atas pasir, dan sekarang kamu menulis di batu ?" Temannya sambil tersenyum menjawab, "Ketika seorang sahabat melukai kita, kita harus menulisnya diatas pasir agar angin maaf dat ang berhembus dan menghapus tulisan tersebut. Dan bila sesuatu yang luar biasa terjadi, kita harus memahatnya diatas batu hati kita, agar tidak bisa hilang tertiup angin."Dalam hidup ini sering timbul beda pendapat dan konflik karena sudut pandang yang berbeda. Oleh karenanya cobalah untuk saling memaafkan dan lupakan masalah lalu. Belajarlah menulis diatas pasir.

"Since we all need forgiveness, we should always be forgiving."

Dilihat dari cerita diatas emank ada baiknya sih saling memaafkan, tapi apa bisa begitu mudah kita memaafkan? bukannya memaafkan itu sama dengan melupakan segalanya apa yg terjadi dan diperbuat seseorang? Hmm... memang maaf mudah sekali dikatakan tapi susah untuk diterima sebab itu kan berhubungan dengan pikiran dan perasaan kita, ya mungkin saja kita masih bisa menahan perasaan kita tapi apakah kita bisa menghilangkan pikiran kita? ga mungkin deh kayanya? jadi menurut FenFend maaf itu cuma sebagai kata kiasan yang hanya dapat menenangkan perasaan tapi tidak akan menghilangkan pikiran atas perbuatan yg telah dilakukan, err... sebaiknya menurut FenFend berbuatlah sesuatu secara terus menerus yg dapat membuat orang tidak berpikir kembali ke perbuatan kita daripada mengucapkan maaf yg sebenarnya tidak memberi arti apa-apa. ^^

No comments: